Tokoh-tokoh Idola Barat yang Akhirnya Memilih Islam

Bisa dikatakan, Amerika adalah kiblat dunia saat ini. Apa yang terjadi di Amerika selalu jadi indikator bagi negara-negara lain. Jika sektor ekonomi sedang lumpuh, bisa dipastikan ada banyak negara yang merasakan dampaknya. Termasuk jika berbicara tentang perkembangan Islam yang pengaruhnya sangat kuat terhadap negara lain.

Tokoh dan idola yang tersebar di banyak bidang menjadi sangat tertarik hingga akhirnya meyakini agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw.
Cassius Marcellus Clay Jr adalah nama asli dari Muhammad Ali, mantan petinju juara dunia kelas berat tiga kali berturut turut yang lahir di Kota Louisville, Negara Bagian Kentucky pada 17 Januari 1942. Dia tersohor dengan pukulan mematikan dan hampir seluruh kemenangannya berakhir dengan kalah telak di pihak lawan. Pukulan tanpa bayangannya mematikan, Ali menjadi pujaan rakyat Amerika pada zamannya. Namun dunia menjadi gempar saat dia memutuskan untuk bersyahadat hampir empat dekade silam. Ketaatannya pada Islam membawa pengaruh luar biasa bagi para penggemarnya, hingga membuat sebagian dari merekamengikuti jejak idolanya untuk berpindah keyakinan.

Putri Ali, Laila juga mengikuti jejak ayahnya baik dalam memilih karir maupun keyakinan. Mereka juga kerap mengerjakan shalat berjamaah di berbagai kesempatan seperti dilansir situs islamicproverb.net.

Penyanyi pop Inggris yang menjadi legenda pada eranya, terlahir dengan nama Steven Demetre Georgiou, atau lebih akrab dengan panggilan Cat Stevens, memutuskan untuk berhijrah ke Islam pada tahun 1977 dan mengganti namanya menjadi Yusuf Islam. Ia sangat mengidolakan nama Joseph (Yusuf), dan sangat suka dengan kisah yang tertuang pada surat Yusuf dalam Al Quran.

Di bidang olahraga basket, tercatat nama Karim Abdul Jabar. Sebelumnya, ia terlahir dengan nama Ferdinand Lesi Alcindor dari keluarga penganut Katolik Roma yang taat. Mulanya, keputusan itu cukup membuat seluruh keluarga terkejut, namun akhirnya mereka mendukung apa yang dilakukan Jabar.

Beralih ke bidang olahraga bola sepak, yang jika diamati, setiap tahun selalu bertambah dan bermunculan bintang-bintang lapangan hijau dengan nama dan nuansa Islam. Bukan sekedar menghiasai daftar pemain, tapi mereka juga menjadi andalan, seperti Mesut Ozil, Sami Khedira, Lassana Diarra, Nuri Sahin, dan Hamit Altintop. Tak bisa dipungkiri, keberadaan mereka menjadikan fans Real Madrid dari kalangan muslim bertambah. Demi menghormati keberadaan para pemain dan supporter muslim, Real Madrid sampai menghapus tanda salib dari logonya.

Selain Real Madrid, ada banyak klub besar lainnya juga dihuni oleh pemain-pemain muslim. Hal ini memaksa klub-klub itu memberikan kebijakan khusus bagi pemainnya, dalam latihan maupun pertandingan besar sehingga mereka bisa tetap menjalankan ibadahnya dengan khusyuk.

Jumlah penyanyi rap tersohor yang memutuskan untuk memeluk Islam juga semakin banyak. Sebut saja Snoop Dogg, Busta Rhymes, Mos Def, hingga Ice Cube. Kakak kandung King of Pop Michael Jackson, yang juga seorang musisi, Jermaine Jackson, menyatakan menjadi muslim setelah menikah dengan Halima Rashid, pengusaha perempuan asal Afghanistan pada awal tahun 2000, seperti dikutip majalah Rolling Stone.

Angka ini belum ditambah dengan mereka yang menaruh empati penuh pada Islam, seperti penyanyi rap perempuan fenomenal Eve dan Erykah Badu, keduanya mengaku telah mendalami Islam, namun belum menemukan pembimbing yang tepat untuk menuntun mereka berpindah keyakinan.(fimadani)

wdcfawqafwef